Minggu, 22 Januari 2017

BAB V PENUTUP

BAB V PENUTUP

Kesimpulan

Desain grafis pada saat ini merupakan hal yang bisa dan biasa kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari membuka mata hingga kembali menutup mata untuk tidur. Sesungguhnya desain grafis erat hubungannya dengan proses cetak-mencetak. Melalui media cetak ini, desain grafis berfungsi sebagai media penghubung antar pihak yang berkepentingan. Jaman yang semakin berkembang dan teknologi yang beragam, menjadikan desain grafis sesuatu yang menarik untuk dicermati perkembangannya.

Perkembangan desain yang berasal dan berkiblat dari negara-negara barat menjadikan desain di Indonesia belum memilki landasan yang kuat di negeri sendiri. Pergeseran visual yang terjadi mempengaruhi pandangan dan penghargaan masyarakat terhadap karya-karya bangsa sendiri, yang kurang mendapatkan tempat secara proporsional dan dapat menghilangkan kebudayaan lokal sebagai jati diri bangsa.

Perancangan buku desain pemodelan grafis ini dapat menjadi alternatif bacaan tentang sejarah perkembangan desain grafis dengan penyampaian yang berbeda dari buku sejenis. Indonesia yang menarik dan komunikatif, dapat menjadi salah satu upaya mendokumentasikan dan mengembangkan desain grafis yang ada di Indonesia. Menjadikannya sesuatu yang baru dan dapat diterima bagi berbagai kalangan dengan tujuan pembelajaran maupun referensi baik yang berhubungan langsung maupun tidak langsung terhadap dunia desain grafis.

Pemodelan adalah membentuk suatu benda-benda atau obyek. Membuat dan mendesain obyek tersebut sehingga terlihat seperti hidup. Sesuai dengan obyek dan basisnya, proses ini secara keseluruhan dikerjakan di komputer. Melalui konsep dan proses desain, keseluruhan obyek bisa diperlihatkan secara 3 dimensi, sehingga banyak yang menyebut hasil ini sebagai pemodelan 3 dimensi (3D modelling). Kalau memang desain grafik ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan imajinasi menjadi kenyataan maka gambar yang real juga menjadi harga mati. Bagaimana caranya ya tergantung bagaimana pembuatnya.

Oleh karena itu dibutuhkanlah sebuah konsep dalam pemodelan.konsep seperti itulah yang nantinya akan dibuat untuk dijadikan suatu hasil yang berguna. Maupun itu gambar, video dan hal - hal lainnya yang apabila dijelaskan dengan sudut pandang grafis lebih memudahkan untuk diingat dan dipahami.



DAFTAR PUSTAKA

[||[https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/candlestickchart]]

[https://books.google.co.id/books?id=NectMutqXJAC&pg=PA130&dq=pengapikasian+histogram&hl=en&sa=X&redir_esc=y#v=snippet&q=histogram&f=false (Pengolahan Citra Digital)]

[||amutiara.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/39978/Bab-6_Histogram+Citra.pdf ]

[https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/histogram]

[||sir.stikom.edu/938/5/BAB%20III.pdf]

[||repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/37713/4/Chapter%20II.pdf]

[||lib.unnes.ac.id/18385/1/5101409109.pdf]

[||sumarna.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/.../3+Grafik+Komp-Konsep+Dasar.pdf]

[https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/barchart#top_of_page ]

[https://www2.le.ac.uk/offices/ld/resources/study-guides-pdfs/numeracy-skills-pdfs/bar-charts-v0.1.pdf]

Lee, L. (2015). In love with Fibonacci: Menguasai Perdagangan Saham Dengan Menggunakan Fibonacci. Surabaya: Brilliant.

RH Liembono, d. S. (2015). Buku Saham Para Master. Surabaya : Brilliant.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar