Sabtu, 27 September 2014

Algoritma dan Flowchart



                                                Tugas Algoritma Dan Flowchart
Nama               : Noffrihendri
Npm                : 57414999
Kelas               : 1IA17
Mata Kuliah    : Algoritma dan Pemprograman 1A
Dosen              : Kunto Bayu A,ST
PT                    : Universitas Gunadarma

ALGORITMA

            Kata algoritma diserap dari Bahasa Inggris algorithm. Kata algorithm sendiri sebenarnya bukan dari kata asli bahasa Inggris, melainkan berasal dari kata algorism yang berarti "proses menghitung dengan angka Arab". Para ahli matematika meyakini bahwa kata algorism berasal dari nama penulis buku berkebangsaan Arab yang terkenal yaitu Abu Ja'far Muhammad Ibnu Musa Al-Khwarizmi (770-840 M), belia merupakan ahli matematika dan astronomi dari persia,kemudian orang barat menjulukinya Al-Khwarizmi sebagai Algorism.


Sedangkan definisi  Algoritma adalah urutan langkah-langkah secara logis dalam menyelesaikan suatu masalah yang disusun secara sistematis dan logis.


adapun pengertian umum dari algoritma itu sendiri adalah serangkaian urutan langkah-langkah yang tepat, logis, terperinci, dan terbatas untuk menyelesaikan suatu masalah yang disusun secara sistematis.

Adapun definisi lain dari algoritma adalah;
1.  Algoritma adalah inti dari ilmu komputer
2.  Algoritma adalah urutan-urutan dari instruksi atau langkah-langkah untuk menyelesaikan    suatu masalah
3.  Algoritma adalah blueprint dari program
4.  Sebaiknya disusun sebelum membuat program

Adapun Kriteria/sifat suatu algoritma:
·         Ada input dan output
·         Efektifitas dan efisien
·         Terstruktur
Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat   ditentukan  bernilai salah atau benar.
Kriteria pembuatan Algoritma yang baik,sebaiknya:
  1. Tepat, benar, sederhana, standar dan efektif
  2. Logis, terstruktur dan sistematis
  3. Semua operasi terdefinisi
  4. Semua proses harus berakhir setelah sejumlah langkah dilakukan
  5. Ditulis dengan bahasa yang standar dengan format pemrograman agar mudah untuk diimplementasikan dan tidak menimbulkan arti ganda.
“Suatu algoritma harus menghasilkan output yang tepat guna (efektif) dalam waktu yang relatif singkat dan penggunaan memori yang relatif sedikit (efisien) dengan langkah yang berhingga dan prosesnya berakhir baik dalam keadaaan diperoleh suatu solusi ataupun tidak adanya solusi.”
Penyajian algoritma
Algoritma dapat disajikan dalam dua bentuk, yaitu dalam bentuk tulisan/bahasa dan dalam bentuk gambar. Penyajian algoritma dalam bentuk tulisan haruslah menggunakan bahasa yang dapat dimengerti manusia dalam menyajikan langkah-langkah algoritma. Penyajian algoritma dalam bentuk tulisan juga dapat dilakukan menggunakan pseudocode. Pseudocode berasal dari kata pseudo yang berarti "mirip atau menyerupai" dan code yang berarti "kode program". Contoh bahasa pemrograman yang digunakan untuk menyatakan pseudocode adalah BASIC, Pascal, C, dan lain-lain. Sedangkan, penyajian algoritma dalam bentuk gambar sering disebut flow chart.
Contoh algoritma :
Sebuah prosedur ketika akan berangkat kekampus:
1. mulai
2. Siapkan kendaraan
3. berangkat kestasiun bogor
4. parkirkan motor distasiun bogor
5. membeli tiket commuter line ke stasiun pondok cina
6. Naik kereta
7. turun distasiun pondok cina
8. Jalan kaki menuju kampus D gunadarma.
9. selesai

* catatan tetang algoritmaa pemprograman
algoritma pemprograman adalah langkah langakah dalam yang ditulis secara beruntut dan secara logis untuk menyelesaikan masalah pemprograman komputer. Dalam pemrograman yang sederhana, algoritma merupakan langkah pertama yang harus ditulis sebelum menuliskan program. Masalah yang dapat diselesaikan dengan pemrograman komputer adalah masalah-masalah yang berhubungan dengan perhitungan matematik.

dan hal yang penting dikuasai dalam pemrograman adalah logika berpikir bagaimana cara memecahkan masalah pemrograman yang akan dibuat. Kadang-kadang ada masalah matematika yang sangat gampang jika diselesaikan secara tertulis, tetapi cukup sulit jika diterjemahkan ke dalam pemrograman. Jika menemukan hal seperti itu, maka algoritma dan logika pemrograman sangat penting untuk memecahkan masalah pemprograman.


adapun langkah langkah penyelesaian suatu masalah dengan pemprograman yaitu ;

1. Menganalisis masalah .
2. Membuat algoritma.
3. Menuangkan algortima ke dalam bentuk program. 
4. Mengeksekusi dan menguji program (implementasi).

Flowchart

Pengertian Flowchart, Simbol-simbol dan Kegunaannya.

Sebuah flowchart (diagram alir) merupakan bentuk formal representasi grafis dari urutan logika, pekerjaan atau proses manufaktur, struktur organisasi, atau struktur formal yang serupa. Tujuan dari diagram alir adalah untuk menyediakan orang-orang dengan bahasa yang sama atau titik referensi ketika berhadapan dengan proyek atau proses.

Pengertian Flowchart

Flowchart dikembangkan oleh Herman Goldstine dan John von Neumann di tahun 1940-an, sebagai representasi grafis dari keputusan dan hasil keputusan dipetakan dalam bentuk individu. Flowchart menggunakan simbol yang berbeda yang berisi informasi tentang langkah-langkah atau urutan kejadian. Masing-masing dari simbol-simbol ini terkait dengan panah untuk menggambarkan arah aliran proses.
Flowchart adalah gambaran dalam bentuk diagram diagram alir dari algoritma-algoritma dalam suatu program, yang menyatakan arah alur program tersebut.
Pengertian flowchart dapat disimpulkan sebagai sebuah metodologi yang digunakan untuk menganalisis, meningkatkan, dokumen dan mengelola proses atau program. Flowchart membantu untuk:
  • Pemahaman hubungan antara langkah-langkah proses yang berbeda
  • Mengumpulkan data tentang proses tertentu
  • Membantu dengan pengambilan keputusan
  • Mengukur kinerja proses
  • Menggambarkan struktur proses
  • Pelacakan aliran proses
  • Menyoroti langkah-langkah penting dan menghilangkan langkah-langkah yang tidak perlu

Simbol simbol flowchart
Simbol-simbol yang digunakan dalam flowchart dibagi menjadi 3 kelompok : 

  • Flow direction symbols (connecting line): menghubungkan simbol satu dengan yang lain.


  • Processing symbols: menunjukan jenis operasi pengolahan dalam suatu proses / prosedur.

  • Input / Output symbols: menunjukkan jenis peralatan yang digunakan sebagai media input atau output.






Kegunaan Flowchart

Pada awalnya, flowchart digunakan oleh para insinyur industri sebagai sebuah struktur proses kerja, seperti manufaktur perakitan. Saat ini, flowchart telah digunakan untuk berbagai keperluan di bidang manufaktur, arsitektur, teknik, bisnis, teknologi, pendidikan, ilmu pengetahuan, kedokteran, pemerintahan, administrasi dan disiplin ilmu lainnya.
1. Perencanaan Proyek Baru
Salah satu penggunaan umum dari flowchart adalah untuk memetakan proyek baru, terutama yang bersifat teknis atau membutuhkan beberapa desain struktur lain. Insinyur dan desainer perangkat lunak sering menggunakan diagram alur untuk tujuan ini. Berpikir tentang bagaimana proses akan bekerja menggunakan flowchart dapat menghemat banyak waktu dalam desain.
2. Desain Sistem atau Program
Menggunakan flowchart memungkinkan desainer untuk memikirkan banyak masalah yang kompleks di muka. Karena banyak sistem atau program memerlukan langkah demi langkah prosedur, sehingga menggunakan diagram alur adalah cara yang logis untuk memikirkan langkah-langkah tersebut. Jenis proses desain dapat jelas dipikirkan dan disampaikan kepada orang lain melalui penggunaan flowchart.
3. Dokumen Proses untuk Alasan Eksternal
Bisnis sering memiliki persyaratan eksternal untuk dokumentasi proses dan flowchart dapat berguna untuk tujuan ini. Dari standar pelaporan untuk mematuhi peraturan pemerintah, menggunakan flowchart bisa jauh lebih efisien daripada menghasilkan narasi tertulis. Standar pelaporan untuk mematuhi peraturan kerja, dapat menggunakan flowchart yang bisa jauh lebih efisien daripada menghasilkan narasi tertulis.
4. Dokumen Proses untuk Alasan internal
Penggunaan diagram alur, untuk lebih memahami bagaimana proses bisnis kerja menawarkan banyak keuntungan untuk organisasi:
  • Fleksibilitas – karyawan baru ataupun yang sudah ada dapat segera mempelajari cara yang tepat untuk melakukan pekerjaan apa pun.
  • Kualitas – Jika semua orang di tim melakukan pekerjaan dengan cara yang sama setiap kali, hasilnya dapat diprediksi dan konsisten.
  • Visibilitas – Manajemen dapat melihat persis bagaimana setiap pekerjaan yang dimaksudkan untuk dilkerjakan
  • Perbaikan proses: Kita dapat memperbaiki cara organisasi, jika kita tahu bagaimana cara tersebut dilakukan sekarang.
5. Pemecahan Masalah Salah satu alasan, mengapa sering digunakan flowchart dalam pembuatan program atau desain jaringan komputer, adalah bahwa flowchart dapat menawarkan sumber yang baik untuk pemecahan masalah. Hal ini juga sebagai cara yang bagus, jika digunakan untuk pelanggan, untuk menunjukkan cara pemecahan masalah yang bersifat umum. karena pendekatan visual akan leboh mudah diikuti, ketika disajikan dengan benar.

Contoh flowchart perjalanan dari rumah kekampus




Referensi/sumber tentang algoritma :
http://denissopyan2004.blogspot.com/2009/03/algoritma-dan-flowchart.html


Referensi/sumber tentang algoritma pemprograman :http://spatabang.blogspot.com/2014/01/pengertian-algoritma-pemrograman-dan.html 
http://staff.unipdu.ac.id/nufan/2013/09/24/pengantar-algoritma-dan-pemrograman/

Referensi/sumber tentang flowchart :

Yang mau copas atau sebagai referensi tolg cantumkan sumbernya ya kawan..
wassalamualaikum wr.wrb   ^__^ terimakasih atas kunjungannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar